Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris tentang pengaruh kondisi keuangan, kualitas audit, pertumbuhan perusahaan, leverage, debt default, dan audit lag. Penelitian ini menggunakan analisa regresi logistik, dan difokuskan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2011-2014. Penelitian ini menggunakan 23 perusahaan yang memenuhi kriteria pengambilan sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel kualitas audit, leverage, dan debt default berpengaruh secara siginifikan terhadap opini audit going concern. Variabel kondisi keuangan, pertumbuhan perusahaan, dan audit lag tidak berpengaruh secara signifikan terhadap opini audit going concern. |