Pembelajaran adalah kegiatan guru dan siswa yang diatur secara terprogram yang bertujuan untuk membuat siswa memiliki pengalaman baru dengan cara menggunakan media serta sumber belajar yang sesuai dengan karakter siswa. Dengan menggunakan teori Bruner membuat siswa memiliki pengalaman baru, Teori Bruner adalah teori belajar matematika yang mengembangkan tahapan pembelajaran matematika anak SD berdasarkan fase perkembangan intelektual anak SD melalui tiga tahapan belajar, yaitu tahap enaktif, tahap ikonik, dan tahap simbolik. Tahap enaktif adalah tahap yang dilakukan anak untuk menggunakan atau memanipulasi objek-objek secara langsung. Tahap ikonik adalah memanipulasidengan memakai gambaran dari objek-objek. Tahap simbolik adalah tahap yang mengajak anak untuk memanipulasi simbol-simbol secara langsung dan tidak lagi ada kaitannya dengan objek-objek, tahapan Bruner tersebut dapat digunakan pada matematika. Matematika adalah ilmu mengenai konsep-konsep yang berhubungan dengan matematika yang dipelajari secara induktif, serta melalui materi luas bangun datar. Luas bangun datar adalah luas daerah suatu bangun datar yang dibatasi oleh garis. Untuk mendapatkan penilaian hasil belajar yang memuaskan. Penilaian adalah proses memberikan atau menentukan nilai kepada objek tertentu berdasarkan suatu kriteria tertentu. Hasil belajar adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia menerima pengalaman belajarnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran matematika materi bangun datar untuk kelas VI b, SD Strada Van Lith II, dan mendeskripsikan penggunaan teori bruner pada pembelajaran matematika materi bangun datar untuk meningkatkan hasil Belajar Siswa di Kelas IV, SD Strada Van Lith II. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek penelitian 49 orang yang terdiri dari peneliti, guru observer, dan 47 siswa. Penelitian terdiri dari dua siklus. Setiap siklus yang dilaksanakan terdiri dari dua pertemuan. Penerapan teori Bruner pada siklus pertama bertujuan untuk mengunakan tahap enaktif, tahap ikonik, dan tahap simbolik dalam memahami materi keliling dan luas bangun datar, khususnya pada bangun segitiga. Penerapan teori Bruner pada siklus kedua, bertujuan untuk menggunakan tahap enaktif, tahap ikonik, dan tahap simbolik dalam memahami materi keliling luas bangun datar, khususnya jajar genjang. Setelah kedua siklus telah terlaksana, dilakukan tes yang digunakan untuk melihat hasil pembelajaran dengan penerapan teori Bruner pada keliling dan luas bangun segitiga dan luas bangun jajar genjang. Pembelajaran matematika menggunakan teori Bruner, dapat meningkatkan hasil belajar matematika pada siswa kelas IV SD Strada Van Lith II, dari 75,85 pada siklus I menjadi 82,55 pada siklus II. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disarankan bahwa teori Bruner dapat diterapkan dalam pembelajaran matematika materi luas bangun datar khususnya segitiga dan jajar genjang untuk meningkatkan hasil belajar siswa. |