Anda belum login :: 27 Nov 2024 10:02 WIB
Detail
BukuAnalisa Yuridis Perjanjian Baku Dalam Perjanjian Jasa Parkir Terhadap Kasus Antara Penyedia Jasa Parkir Best Parking Dengan Tuan X(TERKAIT PUTUSAN: Nomor: 28/PDT/2011 /PT.BTN)
Bibliografi
Author: SIMANJUNTAK, CATHERINE CLAUDIA ; Maria T., Lidwina (Advisor)
Topik: Perjanjian Baku; Parkir
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Fakultas Hukum Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2015    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext: 2011050256-Catherine C.pdf (539.96KB; 26 download)
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: FH-4038
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Abstract
Di kota-kota besar di Indonesia ini, kebutuhan masyarakat akan kendaraan bermotor sudah sangat melekat, Masyarakat membutuhkan kendaraan bermotor untuk menunjang kebutuhan transportasi mereka sehari-hari. Pertumbuhan kendaraan bermotor yang pesat menimbulkan suatu kebutuhan baru yaitu kebutuhan akan lahan parkir. Penggunaan jasa perparkitan tidak terlepas dari ranah hukum perjanjian, dimana pada setiap penggunaan jasa parkir pengguna jasa parkir akan mendapatkan suatu tanda bukti parkir berupa karcis parkir. Di dalam karcis parkir tersebut terdapat perjanjian baku yang berisikan klausula eksonerasi yang berisikan pengalihan tanggung jawab dari pengelola parkir kepada pengguna jasa parkir atas segala kerusakan dan kehilangan yang terjadi di lahan parkir. Hal ini menimbulkan pertanyaan apakah klausula eksonerasi tersebut sah menurut undang-undang dan dapatkah klausula eksonerasi tersebut dapat digugat oleh pengguna jasa parkir yang merasa dirugikan atas adanya klausula eksonerasi tersebut? Penelitian ini menggunakan metode yuridis-normatifdengan mengkaji perundang undangan yang berlaku disertai dengan penelitian melalui buku-buku pendukung serta menganalisa keputusan pengadilan terkait. Klausula eksonerasi tersebut. Dapat dinilai sebagai pengalihan tanggung jawab pelaku usaha yang berarti sesuai dengan butir (a) pasal 18 undang-undang nomor 8 tahun 1999.Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa klausula eksonerasi tersebut adalah cacat hukum dan dapat digugat oleh pengguna jasa parkir apabila diperlukan. Klausula eksonerasi tersebut tidak dapat digunakan dalam perjanjian parkir karena perjanjian parkir bukanlah perjanjian sewa lahan melainkan adalah perjanjian penitipan barang dimana si penerima titipan tidak dapat melepaskan diri dari tanggung jawab atas barang titipannya
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.1875 second(s)