Detail Tinjauan Yuridis Kasus Korupsi Terhadap Mantan Direksi PT.MNA atas Perkara Penyewaan Pesawat Merpati dengan Tersangka Hotasi Nababan Dalam Putusan Mahkamah Agung No. 417 K/PID.Sus/2014 Bibliografi Author: BAWONO, IGNATIUS OGIE ; Adipradana, Nugroho (Advisor) Topik: Kerugian Negara; Korupsi Bahasa: (ID )     Penerbit: Fakultas Hukum Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2015     Penyerta: Dapat diakses selain di website Atma Jaya Jenis: Theses - Undergraduate Thesis Fulltext: 2010050116-Ignatius Ogie.pdf (513.56KB; 16 download) [Informasi yang berkaitan dengan koleksi ini di internet] Ketersediaan Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: FH-3979 Non-tandon: tidak ada Tandon: 1  Lihat Detail Induk Abstract Korupsi merupakan suatu tindak pidana yang merugikan keuangan Negara. Dari waktu ke waktu tindak pidana korupsi terus meningkat. Korupsi sendiri sekarang menjadi suatu kejahatan luar biasa dikarenakan dampaknya yang sangat luas. Selain merugikan keuangan Negara, menghambat pembangunan nasional, korupsi juga di anggap sebagai kejahatan luar biasa. Sudah seharusnya dalam penanganannya dilakukan dengan benar dan tegas dalam memberikan sanksi hukum. Selain itu peraturan perundang-undangan mengenai korupsi ini juga harus jelas pengertian dari setiap unsurnya. Salah satu pasal yang banyak menjadi permasalahan ketika dilakukan penerapannya adalah Pasal 2 dan pasal 3 UU TIPIKOR, dimana unsur memperkaya dan menguntungkan tidak dijelaskan secara jelas. selain itu kata “dapat” dalam unsur pasal 2 yang berbunyi “dapat merugikan keuangan Negara” seharusnya ditiadakan agar tidak terjadi salah penafsiran. Dalam penulisan hukum ini, penulis membahas mengenai putusan Mahkamah Agung No. 417 K/PID.SUS/2014. Majelis hakim memutuskan bahwa terdakwa Hotasi Nababan secara sah dan meyakinkan telah melanggar tindak pidana pidana korupsi sebagaimana yang diatur dalam Pasal 2 ayat (1) UU TIPIKOR dan Menjatuhkan sanksi pidana terhadap Terdakwa yaitu 4 tahun penjara, padahal unsur "Melawan hukum" dan unsur "menguntungkan diri sendiri, orang lain atau suatu korporasi" tidak terpenuhi. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved