Anda belum login :: 24 Nov 2024 06:53 WIB
Detail
BukuRencana Pengembangan Usaha Bakmi Loe
Bibliografi
Author: Hamsal, Mohammad (Advisor); Yusmarto, Tantri Andreaw
Topik: Business Proposa; Rencana Pengembangan Usaha Bakmi Loe
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Program Studi Magister Manajemen Sekolah Pascasarjana Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2015    
Jenis: Theses - Master Thesis
Fulltext: 20120002064-Tantri A.pdf (3.33MB; 15 download)
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: MM-799
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Abstract
Proposal bisnis ini bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai rencana pengembangan usaha Bakmi Loe agar dapat terus berkembang dan mencapai visi yang telah ditetapkan. Selain itu, proposal bisnis ini juga diharapkan dapat menjadi panduan sederhana untuk memulai berwirusaha bagi para wirausahawan baru. Bakmi Loe merupakan merek dagang baru dimana berfokus kepada penjualan bakmi yang halal, lezat, tanpa bahan pengawet, segar, dan higienis dengan spesialisasi ayam kampung. Bakmi Loe menjamin bahwa bakmi yang dijualnya halal dikarenakan komponen-komponen utama dalam pembuatan bakmi tersebut seperti: bakmi mentah, minyak, daging, dan kuah kaldu dihasilkan dari bahan-bahan yang halal, lezat, tanpa bahan pengawet, segar, dan higienis. Khusus untuk minyak, daging, dan kuah kaldu Bakmi Loe menggunakan seluruh bahan pembuatannya murni dari bagian-bagian ayam kampung seperti kulit, lemak, daging, dan tulang. Produk-produk yang dihasilkan juga sangat beragam mulai dari bakmi kecil, bakmi lebar, bakmi karet, bihun, dan kwetiau lengkap dengan menu tambahannya seperti bakso urat, bakso halus, dan suikiaw. Selain itu Bakmi Loe juga menyediakan menu gorengan seperti capit kepiting, sosis salmon, bakso salmon, stick kepiting, tahu seafood, dan fish roll. Untuk strategi pemasaran selain menggunakan metode konvensional seperti spanduk dan brosur, Bakmi Loe juga akan bekerja sama dengan beberapa perusahaan yang bergerak di media sosial internet seperti Living Social, Klik Eat, Food Panda, dan Raja Makan. Media sosial Living Social berperan untuk memperluas branding Bakmi Loe serta menjaring market seluas-luasnya di seluruh Jakarta dan sekitarnya. Sementara Klik Eat, Food Panda, dan Raja Makan merupakan jasa pemesanan dan pengantaran makanan sekaligus dapat juga sebagai sarana promosi di internet. Selain dari segi produk dan pemasaran, berdasarkan aspek finansial terlihat bahwa bisnis ini memiliki payback period yang relatif singkat yaitu selama 11 bulan. Selain itu return on investment (ROI) sebesar 47,81% menandakan bahwa jika berinvestasi di bisnis ini, maka dalam waktu 1 tahun mendatang dapat berpotensi memberikan keuntungan hampir setengah kali lipat dari biaya investasi yang dikeluarkan. Selain itu nilai net present value (NPV) yang lebih besar dari 0 yaitu sebesar Rp51.457.045,00 dan internal rate of return (IRR) sebesar 12% yang lebih tinggi dari tingkat risiko sebesar 10% (asumsi tingkat inflasi) sehingga dapat disimpulkan bahwa bisnis ini layak untuk dijalankan.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.15625 second(s)