Anda belum login :: 17 Feb 2025 10:48 WIB
Detail
ArtikelEMPIEMA PLEURA PADA ANAK  
Oleh: ANDHITA, IB ; SUBANADA, IB ; SEMADI, IN
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi: MEDICINA (Jurnal Ilmiah Kedokteran) vol. 38 no. 02 (May 2007), page 81-86.
Topik: Empiema pleura; analisis cairan pleura; torakosentesis; VATS; dekortikasi
Ketersediaan
  • Perpustakaan FK
    • Nomor Panggil: M38.K.01
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelEmpiema pleura sering sebagai akibat dari komplikasi pneumoni. Perkembangannya secara gradual terdiri dari 3 tahap: 1) tahap eksudatif, 2) tahap fibrinopurulenta, 3) tahap organisasi. Staphylococcus aureus merupakan mikroorganisme yang sering menjadi penyebab. Pedoman pemeriksaan yang baik sangat membantu dalam menegakkan diagnosis. Rongent dada, USG dada dan CT scan dada merupakan fasilitas yang sangat berguna untuk diagnosis dan penatalaksanaan jangka panjang. Torakosentesis dan analisis cairan pleura membantu dalam keputusan terapi. Pemberian antibiotika saat dilakukan drainase dengan kateter dada sangat diperlukan, jika empiema tidak terlokulasi. Streptokinase dan urokinase dapat diberikan pada empiema yang terlokulasi. Video Assisted Thoracoscopic Surgery (VATS) dengan de¬bridement efektif untuk empiema yang multilokulasi. Pada kasus tertentu yang tidak berespon terhadap tindakan di atas harus dilakukan dekortikasi. Pada sebagian besar kasus didapatkan gambaran normal uji paru pada follow up jangka panjang.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)