PENGARUH ASI EKSKLUSIF TERHADAP STATUS GIZI ANAK BALITA DI DESA SONGAN  

Oleh:

SARTIKA, IN ; SIDIARTHA, IGL ; SUANDI, IGK

Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi: MEDICINA (Jurnal Ilmiah Kedokteran) vol. 39 no. 02 (May 2008), page 123-127.
Topik: ASI eksklusif; balita; malnutrisi

Ketersediaan

Perpustakaan FK Nomor Panggil: M38.K.01 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada

Lihat Detail Induk

Isi artikel

Meskipun sudah diyakini bahwa ASI mengandung zat makanan yang terbaik untuk bayi, namun masih terdapat kontroversi mengenai pengaruh ASI terhadap pertumbuhan fisik bayi. Tujuan penelitian adalah mengetahui perbedaan status gizi antara anak balita yang mendapatkan ASI eksklusif dengan anak balita yang tidak mendapatkan ASI eksklusif. Suatu penelitian observasional potong lintang dikerjakan terhadap 158 anak balita di Desa Songan, Kecamatan Kintamani, Bangli pada tanggal 16 Desember 2006. Hubungan ASI eksklusif dengan status gizi diuji dengan uji Kai-Kuadrat dan dikatakan bermakna apabila nilai p < 0,05. Dan 158 anak balita yang diteliti didapatkan 52 (32,9%) anak balita yang mendapatkan ASI eksklusif. Prevalensi malnutrisi didapatkan sebesar 54,4%. Secara keseluruhan prevalensi malnutrisi pada anak balita yang mendapatkan ASI eksklusif sebesar 48,1%, sedangkan pada anak balita yang tidak mendapatkan ASI eksklusif sebesar 57,5%, secara statistik tidak didapatkan perbedaan bermakna (p = 0,261). Prevalensi malnutrisi dan pemberian ASI eksklusif nampak berbeda bermakna secara statistik pada kelompok umur 12-36 bulan (p = 0,04). Disimpulkan prevalensi malnutrisi lebih rendah pada anak balita yang mendapatkan ASI eksklusif dibandingkan anak balita yang tidak mendapatkan ASI eksklusif terutama pada kelompok umur 12-36 bulan.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali