LIMFADENITIS BCG  

Oleh:

HARTAWAN IN, BUDI ; PURNITI P, SIADI ; SUBHANADA, IB

Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi: MEDICINA (Jurnal Ilmiah Kedokteran) vol. 39 no. 03 (Sep. 2008), page 207-211.
Topik: BCG; Limfadenitis Nonsupuratif; Supuratif

Ketersediaan

Perpustakaan FK Nomor Panggil: M38.K.01 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada

Lihat Detail Induk

Isi artikel

Limfadenitis BCG adalah pembesaran kelenjar getah bening regional ipsilateral setelah imunisasi BCG yang merupakan kejadian ikutan pascaimunisasi ringan dengan insiden berkisar antara 1-2 per 1.000 vaksinasi. Faktor risiko timbulnya limfadenitis BCG diantaranya karena viabilitas dari vaksin, usia saat vaksinasi dan keahlian tenaga. Timbulnya limfadenitis BCG menyerupai infeksi alamiah TB dimana terjadi pula pembentukan komplek primer. Limfadenitis BCG dibedakan menjadi bentuk nonsupuratif dan bentuk supuratif. Bentuk nonsupuratif dapat menghilang secara spontan tanpa bekas dalam waktu beberapa minggu, sedangkan bentuk supuratif berasal dari bentuk nonsupuratif yang berkembang sangat cepat ditandai dengan fluktuasi, kemerahan pada kulit di atasnya, udem, membentuk sinus dan dapat pecah membentuk luka bergaung dan diikuti dengan pembentukan sikatrik. Diagnosis limfadenitis BCG adalah secara klinis. Bentuk nonsupuratif tidak memerlukan terapi sedangkan bentuk supuratif memerlukan tindakan aspirasi jarum halus atau dilakukan eksisi. Prognosis Limfadenitis BCG baik.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali