Detail Interferensi Jaringan Long Term Evolution dengan Jaringan TV Analog pada Pita Frekuensi 700 MHz atau Jaringan Broadband Wireless Access pada Pita Frekuensi 2500 – 2690 MHz Bibliografi Author: Widiarto, Sandra Octaviani B. (Advisor); WICAKSONO, SAMUEL CHRISTIAN Topik: LTE; TV Analog; BWA; SEAMCAT Bahasa: (ID )     Penerbit: Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2015     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis Fulltext: Samuel Christian Wicaksono Purba's Undergraduate Theses.pdf (2.64MB; 17 download) Ketersediaan Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: FTE-2289 Non-tandon: tidak ada Tandon: 1  Lihat Detail Induk Abstract Long Term Evolution (LTE) merupakan standar komunikasi akses data nirkabel tingkat tinggi yang berbasis Orthogonal Frequency Division Multiple Access (OFDMA) yang memiliki kemampuan yang mendukung kapasitas teknologi pengiriman informasi baik suara maupun data. Pemerintah Indonesia belum memutuskan pita frekuensi yang akan digunakan secara spesifik untuk LTE, sehingga dengan kondisi alokasi frekuensi di Indonesia saat ini membutuhkan pertimbangan yang matang dalam implementasi LTE di suatu alokasi frekuensi tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji interferensi yang terjadi pada penggunaan pita frekuensi yang sama yaitu 759 Mhz untuk LTE arah downlink dengan TV analog, dan 2640 Mhz dengan Broadband Wireless Access (BWA), yang dilakukan untuk satu eNodeB dan satu user equipment (UE) LTE. Interferensi dirancang dari emission mask dari pemancar penginterferensi terhadap bandwidth 10 Mhz dari penerima UE. Hasil pengujian menggunakan SEAMCAT menunjukkan bahwa jaringan LTE dapat beroperasi dengan baik pada jarak tertentu terhadap interfering link, dalam hal ini BWA dan TV analog. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved