Anda belum login :: 17 Feb 2025 13:56 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Rekonsiliasi Fiskal Dan Perhitungan Kompensasi Kerugian Sertapengaruhnya Terhadap Laporan Keuangan Tahun Pajak 2012 Dan 2013. Studi Kasus: PT Borneo Edo International Agro
Bibliografi
Author:
Setiabudi, Andang Wirawan
(Advisor);
HUTAGALUNG, YOSUA TAHI OLOAN
Topik:
Kompensasi Kerugian
;
Koreksi Fiskal
;
Pajak Tangguhan Dan Asset Pajak Tangguhan
Bahasa:
(ID )
Penerbit:
Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unika Atma Jaya
Tempat Terbit:
Jakarta
Tahun Terbit:
2015
Jenis:
Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext:
Yoshua Tahi Oloan Hutagalung's Undergraduate Theses.pdf
(1.08MB;
24 download
)
Ketersediaan
Perpustakaan Pusat (Semanggi)
Nomor Panggil:
FEA-6333
Non-tandon:
tidak ada
Tandon:
1
Lihat Detail Induk
Abstract
Dalam masalah tax planning yang banyak dilakukan banyak perusahaan di indonesia untuk mengurangi pembayaran pajak, Penulis sangat tertarik untuk melakukan penelitian terhadap PT BORNEO EDO INTERNATIONAL AGRO. Perusahaan tersebut telah mengalami kerugian selama 4 tahun, untuk membuktikan bahwa perusahaan telah melakukan pelaporan secara self assessment dengan benar tanpa melakukan tax planning untuk mendapatkan kompensasi kerugian secara lebih. Penulis berfokus terhadap pengeluaran beban perusahaan sehingga tidak terjadi penyimpangan terhadap UU pajak yang berlaku. Dengan melihat data dari rekonsiliasi fiskal yang dilakukan oleh perusahaan dan menganalisa rekonsiliasi fiskal dalam rangka pelaporan terhadap SPT PPh badan. Sehingga penelitian ini melakukan perbandingan antara koreksi fiskal dibuat oleh perusahaan dengan penulis berdasarkan UU pajak yang berlaku di indonesia. Perbedaan tersebut akan menyebabkan permasalahan terhadap laporan keuangan perusahaan pada tahun 2012 dan 2013 yang berpengaruh terhadap pajak tangguhan dan asset pajak tangguhan. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif dengan studi kasus. Data primer didapatkan dari wawancara langsung dengan direksi dari perusahaan sedangkan data sekunder bersumber dari Laporan Keuangan perusahaan,Profil perusahaan, Surat keputusan tentang struktur organisasi perusahaan dan Surat pemberitahuan tahunan perusahaan. Simpulan dari penelitian ini adalah perusahaan seharusnya melakukan peningkatan pengertian terhadap UU Pajak Indonesia. sehingga tidak terjadi kesalahan dalam melakukan koreksi fiskal yang akan menyebabkan kerugian bagi perusahaan yaitu dikenakannya bunga/denda
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Lihat Sejarah Pengadaan
Konversi Metadata
Kembali
Process time: 0.171875 second(s)