Anda belum login :: 23 Nov 2024 04:22 WIB
Detail
BukuEfisiensi regenerasi Miokardium pada gagal jantung akibat infark miokardium dengan INDUCED PLURIPOTENT STEM CELLS dan TRANSDIFFERED CELLS
Bibliografi
Author: LAUWIMAN, MERRY FEBRIANA ; Angelina, Yohanna (Advisor); Ekowati, Ana Lucia (Examiner)
Topik: CARDIOMYOCYTES; bone marrow-mesenchymal stem cells; fibroblasr; kardiomiosit; iPS cells; microRNA; notch; TGF-B1; transdifferentiation; trichostatin A.
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Fakultas Kedokteran Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta Utara    Tahun Terbit: 2015    
Jenis: Theses - Karya Tulis Ilmiah Kedokteran (KTI-FK)
Fulltext: KTI Merry.pdf (1.38MB; 19 download)
Ketersediaan
  • Perpustakaan FK
    • Nomor Panggil: KTI-FK-792
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Abstract
Penyakit kardiovaskuler merupakan penyakit tidak menular dengan angka kematian tertinggi di dunia. Infark miokardium yang merupakan penyakit kardiovaskuler dengan prevalensi tertinggi, apabila tidak segera menyebabkan kematian, akan menyebabkan kerusakan miokardium sehingga terjadi gagal jantung. Penanganan farmakoterapis yang terbatas pada pengendalian laju penyakit serta transplantasi jantung sebagai terapi definitif yang jauh memenuhi kebutuhan pun mengubah fokus pencarian terapi pada stem cell. Diferensiasi kardiomiosit dari stem cell diharapkan dapat meregenerasi miokardium yang telah rusak sehingga fungsi kerja jantung dapat dikembalikan. Karya Tulis Ilmiah ini akan membahas metode serta perbandingan efisiensi diferensiasi kardiomiosit untuk regenerasi miokardium melalui dua jenis stem cell yaitu induced pluripotent stem cells (iPS cells) serta transdiffered cells. Secara keseluruhan kedua jenis stem cell ini mampu menghasilkan kardiomiosit fungsional, namun dengan tingkat efisiensi yang berbeda. Tahap diferensiasi iPS cells yang diketahui dengan jelas serta variasi metode pembentukannya memudahkan produksi kardiomiosit, namun ekstraksinya yang masih mengalami hambatan membuat kardiomiosit yang dihasilkan belum dapat diujicobakan secara in vivo pada manusia. Human fibroblast transdifferentiation belum dapat menghasilkan populasi kardiomiosit yang memadai secara in vitro sehingga belum dapat diujicobakan secara in vivo. Transdiffered BM-MSC telah terbukti dapat menghasilkan kardiomiosit secara in vitro dan meningkatkan fungsi jantung pada pasien gagal jantung, walau masih membutuhkan peninjauan lebih lanjut untuk mengetahui efek samping serta keuntungan yang diberikannya dalam jangka panjang.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.15625 second(s)