Anda belum login :: 17 Feb 2025 11:20 WIB
Detail
ArtikelKriteria Diagnosis Kanker Paru Primer Berdasarkan Gambaran Morfologi pada CT Scan Toraks Dibandingkan dengan Sitologi  
Oleh: Icksan, Aziza ; Faisal, R.M. ; Elisna, S
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - terakreditasi DIKTI
Dalam koleksi: Indonesian Journal of Cancer vol. 02 no. 01 (Jan. 2008), page 3-8.
Topik: morfologi; kanker paru primer; CT scan toraks
Ketersediaan
  • Perpustakaan FK
    • Nomor Panggil: I12.K.01
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelMenetapkan komponen gambaran morfologi kanker paru primer pada CT scan toraks yang dapat dipakai sebagai kriteria diagnosis. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Dalam kurun waktu Desember 2006 - Mei 2007 di RS. Persahabatan Jakarta dilakukan pemeriksaan CT scan toraks terhadap 28 pasien dengan gambaran klinis diduga kanker paru primer. Dinilai10 gambaran morfologi kanker paru pada CT scan toraks, setiap gambaran morfologi kanker dibandingkan dengan hasil sitologi CT guided TTNA sebagai baku emas. Terdapat 7 komponen morfologi kanker paru primer pada CT scan toraks yang mempunyai sensitivitas yang tinggi dalam diagnosis yaitu: ukuran tumor > 3 cm sensitivitas 95,7%, penyangatan = 24 HU sensitivitas 82,6%, tepi irregular-spiculated sensitivitas 78,3%, lobulated sensitivitas 73,9%, air bronchograms sensitivitas 69,6%, ground glass opacity sensitivitas 65,2 % dan densitas heterogen sensitivitas 65,2%. Komponen morfologi ukuran tumor > 3 cm, penyangatan = 24 HU, tepi irregular spiculated, lobulated, air bronchograms, ground glass opacity dan densitas heterogen mempunyai sensitivitas yang tinggi serta dapat dipakai sebagai kriteria diagnosis kanker pam primer pada CT scan toraks.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)