Anda belum login :: 23 Nov 2024 03:32 WIB
Detail
BukuEfek Antimikroba Ekstrak Pelepah Pisang Kepok terhadap Bakteri Gram Positif Staphylococcus aureus
Bibliografi
Author: MANAFE, JOEWEN SARLIENCY ; Kurniawan, Sandy Vitria (Advisor); Tjoa, Enty (Advisor); Arieselia, Zita (Examiner)
Topik: HERBAL MEDICINE; Bakteri Gram positif; Efek antimikroba; Ekstrak pelepah pisang kepok; Staphylococcus aureus; pelepah pisang; pisang
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Fakultas Kedokteran Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta Utara    Tahun Terbit: 2015    
Jenis: Theses - Karya Tulis Ilmiah Kedokteran (KTI-FK)
Fulltext: Joewen_Sarliency_M_KTI_2011.pdf (1.48MB; 5 download)
Ketersediaan
  • Perpustakaan FK
    • Nomor Panggil: KTI-FK-766
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Abstract
Latar Belakang. Penyakit infeksi yang sering terjadi dan timbulnya resistensi bakteri terhadap antimikroba mendasari berbagai penelitian untuk menemukan antimikroba dari bahan alami, salah satunya dari pisang. Pelepah pisang memiliki berbagai bahan aktif seperti fenolik, flavonoid, alkaloid, dan bahan lainnya yang dinyatakan memiliki kemampuan antimikroba.
Tujuan Penelitian. Mengetahui ada tidaknya efek antimikroba ekstrak pelepah pisang kepok terhadap bakteri Gram positif Staphylococcus aureus (S.aureus).
Metodologi. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental. Ekstrak pelepah pisang kepok 12,5% dan 25% dipaparkan terhadap suspensi bakteri S.aureus (0,5 McFarland). Penelitian menggunakan prinsip uji antimikroba teknik dilusi tabung. Selanjutnya, teknik agar tuang (pour plate) dilakukan untuk memperoleh hasil kuantitatif jumlah koloni bakteri (CFU/ml).
Hasil dan Simpulan. Dari hasil uji antimikroba yang dilakukan terhadap ekstrak Pelepah Pisang Kepok (PPK) dalam 2 konsentrasi, ditemukan adanya penurunan jumlah koloni bakteri baik pada konsentrasi 12,5% maupun 25% (p<0,05). Jumlah koloni S. aureus pada kontrol positif adalah 1,45 x 107 CFU/ml. Setelah terpapar ekstrak PPK 12,5% jumlah koloni adalah 1,76 x 105 CFU/ml dan 1,18 x 104 CFU/ml setelah terpapar ekstrak PPK 25%. Penurunan jumlah koloni lebih tinggi pada ekstrak PPK konsentrasi 25% (p<0,05). Dapat disimpulkan bahwa ekstrak PPK memiliki aktivitas antibakteri yaitu terhadap S.aureus yang dipengaruhi oleh konsentrasi ekstrak
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.15625 second(s)