Anda belum login :: 23 Nov 2024 04:45 WIB
Detail
ArtikelPenderita Herpes Genitalis di Divisi Infeksi Menular Seksual Unit Rawat jalan Kesehatan Kulit dan Kelamin RSUD Dr. Soetomo Surabaya Periode 2005-2007  
Oleh: Jatmiko, Andri Catur ; Nurharini, Firdausi ; Dewi, Dian Kencana ; Murtiastutik, Dwi
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - tidak terakreditasi DIKTI
Dalam koleksi: BERKALA: Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin vol. 21 no. 02 (Aug. 2009), page 102-107.
Topik: infeksi herpes genitalis; rekurensi; nyeri
Ketersediaan
  • Perpustakaan FK
    • Nomor Panggil: B02.K.01
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelLatar Belakang: Herpes genitalis merupakan penyakit menular seksual, yang disebabkan Virus Herpes Simpleks (VHS) terutama VHS tipe 2. Gejala klinis khas, berupa vesikel berkelompok, dasar eritema, biasanya rekuren. Tujuan: mengetahui gambaran umum infeksi herpes genitalis di Divisi IMS Unit Rawat Jalan Kesehatan Kulit dan Kelamin RSUD Dr. Soetomo Surabaya periode tahun 2005-2007 (3 tahun). Metode: Penelitian retrospektif dengan melihat catatan medik penderita herpes genitalis di Divisi PMS Unit Rawat Jalan Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin RSUD Dr. Soetomo Surabaya selama Januari 2005 sampai Desember 2007 (3 tahun). Hasil: jumlah penderita baru herpes genitalis mengalami peningkatan, rasio wanita dibanding pria adalah 1,96:1. Umur terbanyak penderita adalah 25-34 tahun, terutama sudah menikah. Banyak didapatkan pada ibu rumah tangga. Pasangan seksual terbanyak adalah suami/istri penderita sendiri. Waktu coitus suspectus terbanyak 1-7 hari. Keluhan utama terbanyak adalah nyeri. Bentuk lesi terbanyak adalah erosi. Sifat lesi terbanyak adalah multipel. Diagnosis terbanyak adalah herpes genitalis primer. Komplikasi tersering adalah infeksi sekunder dan kandidiasis vulvovaginalis. Pengobatan terbanyak adalah terapi tunggal asiklovir oral (43,4%). Penyuluhan terbanyak mengenai anjuran kontrol ulang (81,6%). Follow up terbanyak: control 1 kali (53%). Kesimpulan: Terdapat peningkatan jumlah penderita herpes genitalis. Usia terbanyak yang terinfeksi adalah kelompok usia produktif.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.03125 second(s)