Anda belum login :: 22 Nov 2024 19:33 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Hubungan Antara Konsep Diri Dan Penyesuaian Sosial Siswa Tunarungu SMALB Pangudi Luhur Jakarta Barat
Bibliografi
Author:
HASIBUAN, KLARA FITRIA SARI
;
Nugroho, Gregorius Bambang
(Advisor)
Topik:
Konsep Diri
;
Penyesuaian Sosial
Bahasa:
(ID )
Penerbit:
Program Studi Bimbingan dan Konseling Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unika Atma Jaya
Tempat Terbit:
Jakarta
Tahun Terbit:
2014
Jenis:
Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext:
2008034007-Klara Fitria.pdf
(1.37MB;
54 download
)
Ketersediaan
Perpustakaan Pusat (Semanggi)
Nomor Panggil:
FKIPK-501
Non-tandon:
tidak ada
Tandon:
1
Lihat Detail Induk
Abstract
Konsep diri adalah gambaran persepsi diri pribadi secara keseluruhan yang meliputi aspek fisik, pribadi, sosial dan emosional termasuk kemampuan individuuntuk memahami potensi dirinya sendiri, menerima dan menghargai diri sendiri serta penilaian positif dari orang lain terhadap dirinya sendiri.Penyesuaian sosial adalah suatu kemampuan yang harus dimiliki oleh individu untuk berinteraksi dengan orang lain ataupun kelompok di lingkungan masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara konsep diri dan penyesuaian social siswa Tunarungu SMALB Pangudi Luhur Jakarta Barat. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional. Subjek penelitian sebanyak 58 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen yang berbentuk skala penilaian yang digunakan untuk mengukur konsep diri dan penyesuaian sosial. Instrumen konsep diri terdiri dari 66 butir pernyataan dan telah diujicobakan. Terdapat 35 pernyataan yang dinyatakan valid dengan reliabilitas instrumen sebesar 0,899. Instrumen penyesuaian social terdiri dari 62 butir pernyataan dan telah diujicobakan. Terdapat 27 pernyataan yang dinyatakan valid dengan reliabilitas instrumen sebesar 0,840. Hasil analisis deskriptif data penelitian menunjukkan bahwa persentase siswa Tunarungu SMALB Pangudi Luhur Jakarta Barat memiliki tingkat konsep diri yang tergolong tinggi sebesar 76%, dan persentase siswa Tunarungu SMALB Pangudi Luhur Jakarta Barat juga memiliki tingkat penyesuaian sosial yang tergolong tinggi sebesar 56%. Hasil pengolahan data penelitian dihitung dengan menggunakan rumus korelasi product moment. Hasil penghitungan statistic variabel konsep diri dan penyesuaian sosial menunjukkan nilai korelasi sebesar 0,034 dengan p-value sebesar 0,801. Berdasarkan hasil tersebut maka dapat diketahui bahwa p-value lebih besar dari alpha 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara konsep diri dan penyesuaian sosial siswa Tunarungu SMALB Pangudi Luhur Jakarta Barat. Artinya, konsep diri bukan merupakan factor penentu yang dominan untuk meningkatkan kemampuan penyesuaian sosial yang dilakukan oleh siswa Tunarungu SMALB Pangudi Luhur Jakarta Barat. Konsep diri yang dimiliki oleh siswa Tunarungu SMALB Pangudi Luhur Jakarta Barat hanya sebagai salah satu faktor yang dapat memberikan kontribusi pada penyesuaian sosial yang dilakukan oleh siswa Tunarungu SMALB Pangudi Luhur Jakarta Barat. Selain itu, proses belajar dalam melakukan penyesuaian sosial di lingkungan sekolah dan lingkungan sekitar bukan hanya didasarkan pada kemampuan siswa untuk melakukan penyesuaian sosial saja, tetapi perlu juga memperhatikan faktor- faktor lain yang dapat mempengaruhi penyesuaian sosial siswa Tunarungu SMALB Pangudi Luhur Jakarta Barat. Saran dari penelitian ini adalah untuk Kepala Sekolah dan seluruh pendidik di SMALB Tunarungu Pangudi Luhur Jakarta Barat agar memberikan pelatihan pengembangan diri secara berkesinambungan mengenai karakteristik diri, pelatihan memberi dan menerima kritik dan saran dari orang lain, serta melatih kerjasama dalam setiap kegiatan baik di lingkungan sekolah maupun di lingkungan masyarakat, pelatihan pengembangan diri yang diberikan diharapkan dapat mengembangkan diri pribadi dan sikap sosial siswa Tunarungu SMALB Pangudi Luhur Jakarta Barat menjadi lebih baik sehingga para siswa memiliki keberhargaan diri di lingkungan masyarakat. Mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Atma Jaya Jakarta sebagai calon konselor agar memberikan layanan-layanan konseling sebagai upaya untuk meningkatkan konsep diri yang positif dan penyesuaian social yang baik untuk para siswa tunarungu.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Lihat Sejarah Pengadaan
Konversi Metadata
Kembali
Process time: 0.171875 second(s)