Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengerahui unsur-unsur biaya yang terdapat dalam biaya kualitas perusahaan. Melalui unsur-unsur biaya tersebu, dibuat analisis perhitungan biaya kualitas. Melalui analisis perhitungan biaya kualitas akan diketahui pengaruhnya terhadap laba perusahaan. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah studi kasus yang dilakukan di PT Indofickers Furnitama dengan data laporan keuangan tahun 2010 dan 2011. Hasil analisis biaya kualitas pada tahun 2010 menunjukkan bahwa total biaya kualitas yang dikeluarkan perusahaan sebesar Rp 189.150.716 atau 4,74% dari total penjualan dan tahun 2011 sebesar Rp 200.471.339 atau 4,49% dari total penjualan. Analisis terhadap laba perusahaan atas biaya kualitas menunjukkan jika total biaya kualitas tahun 2010 dapat diturunkan dari 4,74% menjadi 2,5%, maka perusahaan mendapatkan tambahan laba sebesar Rp 89.150.716. Pada tahun 2011 jika total biaya kualitas dapat diturunkan dari 4,49% menjadi 2,5% maka perusahaan mendapatkan tambahan laba sebesar Rp 88.903.839. |