Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh volatilitas variabel makroekonomi terhadap volatilitas Imbal Hasil Saham di Asia. Penelitian ini juga ingin menangkap apakah terdapat efek asimetris di dalam model. Penelitian ini menggunakan metode analisis TGARCH. Pengujian yang dilakukan adalah uji normalitas data, uji ARCH effect, estimasi GARCH univariate dan estimasi TGARCH mulitvariate dalam conditional variance. Uji normalitas data menunjukkan adanya time varying volatility dalam data. Dalam uji ARCH effect menunjukkan bahwa terdapat ARCH dalam data. Estimasi dari TGACRH menghasilkan: (1) Terdapat volatilitas spillover pada variabel makroekonomi (tingkat inflasi, nilai tukar, jumlah uang beredar, tingkat suku bunga dan harga minyak dunia) terhadap Imbal Hasil Saham di Singapura, Thailand, Korea, Malaysia dan Indonesia (kecuali variabel harga minyak dunia di Malaysia). (2) Terdapat efek asimetris pada volatilitas Imbal Hasil Saham di Singapura dan Malaysia. Tetapi tidak terdapat efek asimetris pada volatilitas Imbal Hasil Saham di Thailand, Korea, Philippina dan Indonesia. |