Detail Daya Juang Karyawan Yayasan Mitra Netra Jakarta Bibliografi Author: ANGGITA, KARTIKA ; Nugroho, Gregorius Bambang (Advisor) Topik: Daya Juang; Yayasan Mitra Netra Bahasa: (ID )     Penerbit: Program Studi Bimbingan dan Konseling Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2013     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis Fulltext: 2009034006_FKIPBK.pdf (1.72MB; 34 download) Ketersediaan Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: FKIPK-483 Non-tandon: tidak ada Tandon: 1  Lihat Detail Induk Abstract Daya juang sangat penting untuk dimiliki setiap individu terutama bagi mereka yang sudah bekerja. Daya juang merupakan kemampuan seseorang dalam mengatasi kesulitan yang dihadapinya sehingga dapat bertahan dan maju meraih harapan atau cita-cita yang diinginkannya, yang terukur dari penjumlahan skor keempat dimensi daya juang yang diperoleh dari Adversity Response Profile. Yayasan Mitra Netra Jakartta merupakan sebuah lembaga non profit yang bergerak di bidang pelayanan dan pengembangan bagi tunanetra Indonesia. Peran Yayasan Mitra Netra sebagai salah satu sumber utama terbesar dalam penyediaan fasilitas, sarana dan media pendukung kehidupan tunanetra Indonesia, tentunya memberikan dinamika kesulitan tersendiri bagi para karyawannya. Tingginya beban kerja, tuntutan serta kompleksitas pekerjaan merupakan tantangan yang sehari-hari dihadapi oleh karyawan Mitra Netra. Kondisi yang mengharuskan para karyawan untuk tetap konsisten menghasilkan pelayanan yang bermutu serta maksimal, menuntut para karyawan Mitra Netra untuk memiliki daya juang yang tinggi dalam melakukan pekerjaan mereka. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui daya juang karyawan di Yayasan Mitra Netra Jakarta. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Subjek dalam penelitian ini sebanyak 30 orang yang mencakup karyawan kantor, pegawai toko dan koperasi, pengajar MLC (Mini Learning Center), dan supir. Pada penelitian ini, penulis menggunakan skala AQ untuk dapat mengukur tingkat daya juang karyawan (AQ) yang meliputi empat dimensi daya juang yaitu control, origin & ownership, reach, dan endurance. Skala AQ ini merupakan Adversity Respons Profile yang telah diciptakan oleh Stoltz (2000) dan dimodifikasi oleh penulis agar lebih sesuai dengan subjek penelitian. Skala AQ ini terdiri dari 60 pernyataan dan telah diujicoba. Hasil ujicoba instrument semua pernyataan valid dan reliabilitas instrument adalah sebesar 0,756. Pada penelitian ini, penulis juga melakukan wawancara terhadap enam karyawan untuk melengkapi data kuantitatif dari skala AQ. Hasil penelitian menggambarkan tingkat daya juang (AQ) karyawan Yayasan Mitra Netra berada dalam kategori sedang. Hal ini menggambarkan bahwa mereka biasanya sudah baik dalam menempuh liku-liku hidup sepanjang segala sesuatunya berjalan lancar, namun mereka mungkin akan mengalami penderitaan dan kecil hati apabila mengalami kemunduran yang lebih besar. Dimensi control, origin & ownership, serta reach daya Juang karyawan Yayasan Mitra Netra berada dalam kategori sedang. Hanya dimensi endurance Daya Juang karyawan Yayasan Mitra Netra yang berada dalam kategori rendah. Hal ini menggambarkan bahwa terdapat kemungkinan besar sebagian karyawan memandang kesulitan dan penyebabnya sebagai sesuatu yang berlangsung lama dan menganggap peristiwa-peristiwa yang positif sebagai sesuatu yang bersifat sementara. Berdasarkan hasil wawancara dapat disimpulkan pula bahwa kesulitan-kesulitan yang seringkali ditemui oleh para karyawan di Yayasan Mitra Netra cenderung bersifat internal dan teknis dari lingkup pekerjaan mereka. Para karyawan berharap pula agar dapat meningkatkan komunikasi interpersonal di yayasan Mitra Netra. Saran penulis bagi direktur atau HRD Yayasan Mitra Netra agar dapat mencanangkan program konseling bagi para karyawan. Program konseling ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman para karyawan terhadap cara diri mereka merespons kesulitan terutama yang berkatian dengan dimensi endurance serta untuk memperbaiki cara mereka memandang sebuah kesulitan. Bagi para karyawan di Yayasan Mitra Netra agar melakukan kegiatan bersama seperti outing, gathering atau rekreasi untuk dapat meningkatkan hubungan relasi interpersonal antar karyawan dan menjadi sarana rekreasi untuk mengurangi kejenuhan ketika bekerja. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved