Anda belum login :: 23 Nov 2024 05:13 WIB
Detail
BukuAnalisis Pelaksanaan Kewajiban Pemungutan Pajak Penghasilan Pasal 22 Oleh Industri Farmasi Sesuai dengan Diberlakukannya PMK NO 224/PMK.011/2012 (Studi Kasus pada PT Kimia Farma Tbk)
Bibliografi
Author: KRISTANTI, YOSEPHINE NATALIA ; Natalius (Advisor)
Topik: PPH Pasal 22; Pajak
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2014    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext: Yosephine Natalia K's Undergraduate Theses.pdf (1.1MB; 26 download)
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: FEA-5781
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Abstract
Kemajuan negara Indonesia didukung dengan pembiayaan yang berasal dari pajak. Pajak yang dikenakan pada wajib pajak bermacam-macam, salah satunya adalah Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22. PPh Pasal 22 dikenakan pada impor barang, pembelian barang yang dananya berasal dari APBN/APBD, dan penjualan hasil industri tertentu. Skripsi ini mengulas penghitungan pajak pada PT KIMIA FARMA (Persero) Tbk selaku industri farmasi yang menjalani kewajiban PPh 22 sesuai PMK Nomor 224/PMK.011/2012 per tanggal 25 Februari 2013. Adapun manfaat penelitian ini untuk memberi masukan untuk evaluasi pelaksanaan kewajiban PPh Pasal 22 yang berlaku di PT Kimia Farma (Persero) Tbk dan menambah pengetahuan tentang perpajakan bagi pembaca. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PT Kimia Farma (Persero) Tbk sudah melaksanakan PMK 224/PMK.011/2012 yaitu memungut PPh Pasal 22 sebesar 0,3% dari dasar pengenaan pajak, namun masih ada keterlambatan pada penyetoran serta pelaporan PPh Pasal 22.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.1875 second(s)