Anda belum login :: 23 Nov 2024 20:17 WIB
Detail
BukuPertanggung Jawaban Negara Israel Terhadap Kasus Pembantaian Sabra dan Shatila Pada Bulan September 1982, Di Beirut, Lebanon
Bibliografi
Author: PRASTUTI, REVITA ; Prastianto, Stephanus Desi (Advisor)
Topik: Humaniter Internasional; Nilai Tambah; Hubungan Hukum; Konflik Bersenjata; Hukum Internasional
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Fakultas Hukum Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2014    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext: Revita Prastuti's Undergraduate Theses.pdf (394.18KB; 10 download)
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: FH-3732
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Abstract
Konflik Bersenjata yang terjadi di Sabra dan Shatilla oleh Tentara Milisi Kristen Lebanon dan Palestina merupakan konflik yang berlangsung pada tahun 1982 di Beirut Libanon yang di latar belakangi oleh negara Israel yang memerintahkan pembantaian tersebut. Dalam konflik yang terjadi terdapat pelanggaran-pelanggaran terhadap penduduk sipil pada konflik bersenjata di atur dalam Konvensi Jenewa IV tahun 1949 dan pada Protokol Tambahan I tahun 1977. Israel diduga telah melakukan kejahatan perang yang dalam prakteknya banyak melanggar hukum humaniter internasional dalam tata cara berperang dan menimbulkan penderitaan yang berlebihan terhadap rakyat Palestina. Dalam pengegakan hukum humaniter internasional pada perlindungan penduduk sipil yang diharapkan Israel dapat diadili melalui Mahamah Ad Hoc dan dapat ikut serta untuk meratifikasi Konvensi Jenewa 1949 dan mematuhi Protokol Tambahan I 1977.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.234375 second(s)