Penelitian yang dilakukan ini bertujuan untuk membuat model persamaan matematis berdasarkan dari hubungan antara denyut jantung dengan konsumsi oksigen. Subjek penelitian adalahpria dewasa berjumlah 34 orang dengan rentang usia 19 tahun sampai 22 tahun. Dalam percobaan, subjek mengikuti prosedur jogging selama 6 menit kemudian dicatat data HR dan V02max dengan alatjitmate. Data HR dan V02max hasil pengukuran digunakan untuk pengembangan model matematis.Berdasarkan Hasil perhitungan diperoleh model regresi: V02max = 0,345*HR — 29,1 dengan koojlsen determinasi sebesar 88,6%. Hasil uji validasi model terhadap 14 orang subjek menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan antara rataan data V02max hasil pengukuran langsung dengan data V02max hasil perhitungan model (nilai p-value 0,882). Dengan demikian model ini dinyatakan valid dan dapat digunakan untuk memprediksi besarnya nilai konsumsi oksigen seseorang berdasarkan dari frekuensi denyut jantung yang diukur. |