Anda belum login :: 23 Nov 2024 00:52 WIB
Detail
ArtikelPotensi Biji Buah Meriam Sebagai Antioksidan Alami  
Oleh: Suryanto, Edi ; Tambingon, G.F.M. ; S.Kojong, Noval ; Runtunuwu, D.S. ; Polii-Mandang, S.J.
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - tidak terakreditasi DIKTI
Dalam koleksi: Jurnal Obat Bahan Alam (Journal of Natural Medicine) vol. 06 no. 02 (Nov. 2007), page 67-73.
Topik: Xylocarpus granatum; ekstrak biji; aktivitas antioksidan
Ketersediaan
  • Perpustakaan FK
    • Nomor Panggil: J35.K.01
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelPenelitian ini bertujuan untuk menentukan kandungan total fenolik, flavonoid dan tanin terkondensasi dan pengujian aktivitas antioksidan dan dari biji buah meriam (Xylocarpus granatum) melalui uji invitro. Biji buah meriam diekstrasi secara terpisah dengan etanol dan dietileter selama 24 jam. Efek antioksidatif dari ekstrak ditentukan dengann uji penagkapan radikal bebas 1,1-difenil-2-pikrilhidrazil (DPPH) dan daya reduksi. Kandungan total fenolik, flavonid dan tannin berturut-turut adalah 1138,16;48,35 dan 4378 mg/kg yang dinyatakan sebagai asam galat, kuersetindan katekin. Uji redikal bebas DPPH menunjukkan bahwa ekstrak etanol X.granatum (EEXG) memiliki kemampuan yang lebih sebagai penangkap radikal bebas daripada ekstrak dietil eter (EDXE). Hasil ini juga menunjukan bahwa konsentrasi kedua ekstrak meningkat dengan peningkatannya konsentrasi. Penambahan ekstrak EEXG pada perbedaan konsentrasi menunjukkan kenaikan daya reduksi. Ekstrak EEXG pada kosentrasi 200 ppm memperlihatkan daya reduksi yang lebih kuat daripada BHT dan a-tokoferol sebagai control positif. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak biji buah meriam merupakan sumber positif antioksidan alami.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)