Penulis melakukan praktik magang di Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan yang bertujuan untuk merasakan bekerja langsung dan membandingkan ilmu yang diperoleh diperkuliahan dengan pelaksanaan magang di perusahaan.Selama praktik magang, penulis di tempatkan pada Bagian Umum dan Kepegawaian. Perusahaan memberikan kebebasan kepada penulis untuk mempelajari segala sesuatu yang berhubungan dengan sumber daya manusia. Penulis diberi tugas yang berhubungan dengan pelatihan, seperti membuat nota dinas, membuat surat penawaran untuk melakukan pendidikan dan pelatihan pegawai.Setelah melakukan praktik magang, penulis dapat mengetahui keunggulan dan kelemahan perusahaan. Keunggulannya adalah pelatihan tidak hanya dilakukan terhadap pegawai baru saja, tetapi pegawai lama juga mendapatkan pelatihan. Kelemahannya adalah kurangnya kesadaran dari pegawai lama untuk mengikuti pelatihan. |