Anda belum login :: 23 Nov 2024 06:22 WIB
Detail
BukuAudit Manajemen Atas Pelaksanaan Fungsi Perekrutan Dan Pelatihan Karyawan Pada PT Framas Indonesia
Bibliografi
Author: Sembiring, Libertina (Advisor); Ivan
Topik: Audit; Audit Manajemen; Internal Control; Manajemen Sumber Daya Manusia; Audit Manajemen Sumber Daya Manusia; Rekrutmen Sumber Daya Manusia; Pelatihan Sumber Daya Manusia
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2013    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext: Ivan's Undergraduate Theses.pdf (369.92KB; 66 download)
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: FEA-5521
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Abstract
Sumber daya manusia adalah faktor penting dalam suatu perusahaan untuk menjalankan fungsi manajemen dan operasional guna mencapai tujuan perusahaan. Oleh karena pentingnya faktor sumber daya manusia dalam suatu perusahaan maka perlu dilakukan audit manajemen untuk mengukur efisiensi dan efektivitas pelaksanaan fungsi manajemen sumber daya manusia, khususnya fungsi perekrutan dan pelatihan karyawan. Model yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah suatu kerangka yang terdiri dari penilaian tujuan, pengkajian rencana, evaluasi organisasi dan analisis pengendalian fungsi perekrutan dan pelatihan. Berdasarkan hasil audit manajemen, penulis menarik kesimpulan bahwa fungsi perekrutan dan pelatihan departemen HRD PT framas Indonesia telah dilaksanakan dengan cukup efisien dan efektif. Untuk fungsi perekrutan dan pelatihan fungsi HRD PT framas Indonesia telah memiliki tujuan dan rencana kerja yang sejalan dengan tujuan perusahaan, memiliki struktur organisasi yang jelas , rinci dan dapat menggambarkan adanya pemisahan tugas, garis wewenang dan tanggung jawab serta memiliki pengendalian yang memadai dan efektif. Meskipun demikian, penulis mengidentifikasikan beberapa, masalah dan merumuskan rekomendasi atau saran – saran untuk mengatasi masalah tersebut diantaranya adalah Perusahaan dalam mengadakan program pelatihan hendaknya tidak hanya berdasarkan permintaan dari manajer tapi juga berdasarkan permintaan atau kebutuhan karyawan, dengan demikian para karyawan akan lebih bersemangat dan termotivasi dalam mencapai tujuan perusahaan. Perusahaan sebaiknya memiliki nstandar waktu minimum pelatihan yang harus diikuti oleh seluruh karyawan sehingga karyawan memperoleh pelatihan yang memadai secara sistematis untuk meningkatkan motivasi serta keahlian karyawan dalam menjalankan pekerjaannya.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.1875 second(s)