Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa volatilitas makroekonomi terhadap volatilitas Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Indonesia periode 1998.M1 sampai 2011.M10. Penelitian ini juga ingin menangkap apakah terdapat efek asimetris dalam volatilitas harga saham. Penelitian ini menggunakan metode analisis EGARCH. Pengujian yang dilakukan antara lain uji normalitas data, uji stasioneritas data, uji ARCH effect dan estimasi EGARCH model yang terdiri dari estimasi univariate variabel dan pengujian variabel makroekonomi sebagai variabel eksogen dalam conditional variance IHSG. Uji normalitas data menunjukkan adanya time varying volatility dalam data. Uji stasioneritas menghasilkan data yang stasioner pada tingkat first difference. Berdasarkan estimasi EGARCH menghasilkan: (1) Terdapat volatilitas spillover yang positif dan signifikan dari indikator makroekonomi yaitu nilai tukar, jumlah uang beredar, suku bunga dan harga emas terhadap harga saham IHSG; (2). Terdapat volatilitas spillover yang negatif dari tingkat inflasi dan harga minyak terhadap harga saham IHSG. Hal ini menunjukkan bahwa indikator makroekonomi berpengaruh signifikan terhadap volatilitas harga saham dan tidak terdapat pengaruh asimetris pada volatilitas IHSG. |