| Kepercayaan diri adalah sikap yang tercermin dari penilaian positif seseorang terhadap diri sendiri maupun situasi lingkungan yang dihadapinya, sehingga seseorang itu dapat melakukan sesuatu secara maksimal. Motivasi berprestasi merupakan aktivitas yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan mencapai sukses. Dalam proses menumbuhkan motivasi berprestasi terdapat faktor-faktor yang berperan, di antaranya adalah kepercayaan diri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kepercayaan diri dengan motivasi berprestasi pada siswa SMP Hati Suci Jakarta Pusat. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif dengan menggunakan jenis penelitian korelasional. Subjek penelitian sebanyak 54 siswa yang berasal dari 21 siswa kelas VII, 20 siswa kelas VIII, dan 13 siswa kelas IX. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala penilaian untuk mengukur variabel kepercayaan diri dengan motivasi berprestasi. Teknik statistika yang digunakan adalah korelasi Product Moment dengan program komputer SPSS (Statistical Package for Social Sciences) versi 20.0. Hasil ujicoba instrumen dari 60 butir pernyataan mengenai kepercayaan diri diperoleh 40 pernyataan yang valid dengan reliabilitas 0,999. Selanjutnya, pernyataan mengenai motivasi berprestasi sebanyak 60 butir diperoleh 36 pernyataan yang valid dengan reliabilitas 0,999. Hasil analisis data variabel kepercayaan diri dengan motivasi berprestasi menunjukkan nilai korelasi sebesar 0,386 pada taraf signifikansi 5% dengan nilai 0,273 (N = 54). Hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan kepercayaan diri dengan motivasi berprestasi yang positif dan signifikan. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi manfaat bagi guru Bimbingan Konseling, Kaprodi, dan mahasiswa untuk menambah ilmu pengetahuan tentang hubungan kepercayaan diri dengan motivasi berprestasi. Dengan demikian, guru Bimbingan Konseling dapat mengembangkan kepercayaan diri siswa untuk menunjang motivasi berprestasinya melalui aplikasi layanan Bimbingan Konseling. |