Kompetisi dunia bisnis yang semakin ketat sekarang ini menuntut perusahaan untuk mampu bertahan dan bersaing secara sehat dengan kompetitornya. Hal ini mengharuskan perusahan untuk beroperasi dengan melakukan dua hal sekaligus. Pertama, meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan jaminan kualitas dari semua lini operasi perusahaan, dan kedua adalah menekan semua cost yang diakibatkan oleh permasalahan K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) dan kualitas kehidupan kerja. Dalam kedua hal tersebut, ergonomi memiliki peran yang sangat penting. Sayangnya, ergonomi sering disalah-artikan, dianggap mahal dan hanya dikaitkan dengan aspek kenyamanan kerja. Padahal, dengan ergonomi, sistem kerja di berbagai lini operasi perusahaan (misalnya logistik, produksi, maintenance, pekerjaan kantor, dsb) dirancang sedemikian rupa dengan memperhatikan variasi pekerja dalam hal kemampuan dan keterbatasan (fisik, psikis, dan sosio-teknis). Semua rancangan dilakukan dengan pendekatan human-centered design (HCD), baik pada alat, mesin, tempat kerja, prosedur kerja, sistem informasi dan sistem organisasi. Dengan inilah diperoleh rancangan sistem operasi perusahaan yang produktif, aman, sehat, dan juga nyaman bagi pekerja, yang tentu akan membawa manfaat bagi perusahaan. Penulisan ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh aplikasi ergonomi pada tepat kerja terhadap kinerja karyawan PT Angkasa Pura I (PERSERO) KANTOR PUSAT. Hasil penelitian menunjukan bahwa aplikasi ergonomi pada tempat kerja mempunyai pengaruh terhadap kinerja karyawan PT Angkasa Pura I (PERSERO) KANTOR PUSAT baik secara simultan maupun parsial. |