Balance Scorecard mengukur kinerja melalui empat perspektif, yaitu perspektif keuangan, perspektif pelanggan, perspektif proses bisnis internal, dan perspektif pembelajaran dan pertumbuhan. Perusahaan yang di analisis merupakan perusahaan yang bergerak dibidang restoran yang menyajikan hasil laut. Penulis menggunakan laporan keuangan 2009 dan 2010 untuk menggambarkan kinerja keuangan perusahaan. Dari hasil laporan keuangan tersebut, dapat disimpulkan bahwa keadaan keuangan cukup baik. Namun untuk hasil yang lebih baik perusahan perlu untuk meningkatkan profitabilitas, dan mengefeisiensikan pengelolaan asetnya. Berdasarkan analisis Balance Scorecard, secara keseluruhan kinerja perusahaan telah berjalan dengan baik. Dari perspektif pembelajaran dan perumbuhan, dapat diketahui bahwa karyawan puas dengan kebijakan yang diterapkan oleh perusahaan. Perusahaan juga telah menjalankan proses bisnis internal yang baik. Namun jika dilihat dari perspektif pelanggan, pelanggan kurang puas dengan kualitas dan pelayanan yang diberikan oleh perusahaan. Oleh karena itu perusahaan harus lebih memperhatikan keinginan dan kebutuhan pelanggan |