Dalam masyarakat modern, kepemimpinan merupakan faktor yang penting dalam menentukan perkembangan masyarakat. Seorang pemimpin dapat dikatakan sebagai tokoh kunci yang diharapkan mampu membawa organisasi yang dipimpinnya untuk mencapai sebuah tujuan organisasi.Seorang pemimpin harus mampu merencanakan, mengorganisir, sampai memotivasi sumber daya yang terdapat dalam perusahaan.Sasaran utama seorang pemimpin adalah untuk menyelesaikan tugas dengan bantuan bawahannya. Performa maksimal dari bawahan diharapkan dapat membawa organisasi kepada sebuah perbedaan yang pada akhirnya dapat membawa organisasi kepada hasil yang memuaskan dan mencapai keunggulan bersaing. Peran serta pemimpin cukup besar dalam menerapkan kepemimpinan yang dapat mengarahkan sumber daya yang terdapat di dalam organisasi tersebut untuk memiliki ide-ide kreatif dan berbeda bagi kemajuan organisasi. Strategi diferensiasi sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor, diantaranya latar belakang pendidikan, pelatihan dan pengembangan yang diadakan oleh institusi pendidikan tersebut, maupun gaya kepemimpinan. Dengan adanya hal tersebut, secara tidak langsung dapat menciptakan sebuah perbedaan dalam sebuah organisasi dibandingkan dengan organisasi lainnya. Tujuan penelitian ini bagi penulis adalah untuk mengetahui apakah gaya kepemimpinan inovatif dapat mempengaruhi strategi diferensiasi di SMA Regina Pacis Bogor. Dalam penelitian ini penulis, menggunakan jenis penelitian sensus, karena penulis mengambil sampel dari seluruh populasi yang ada di SMA Regina Pacis Bogor dan menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data. Data dikumpulkan dengan menyebarkan 45 kuesioner kepada staff pengajar SMA Regina Pacis Bogor. Kuesioner disebarkan selama bulan Januari. Analisa data dalam penelitian ini menggunakan distribusi frekuensi dan analisa regresi linear sederhana.Dari hasil penelitian yang dilakukan penulis, menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan inovatif berpengaruh sangat kecil atau tidak berpengaruh signifikan terhadap strategi diferensiasi. |