Baru-baru ini, Forum Ekonomi Dunia (World Economic Forum/WEF) menerbitkan laporan tentang peringkat daya saing global untuk periode 2010-2011. Dalam Global Competitiveness Index (GCI) kali ini, Indonesia mengalami peningkatan cukup drastis dibanding periode sebelumnya, dari posisi ke-54 menjadi posisi ke-44. Peningkatan 10 level ini menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara yang mengalami perbaikan paling pesat di dunia. Apa sebetulnya faktor yang menentukan? Untuk menilai daya saing sebuah negara, forum ini menerapkan 12 pilar pokok, dan secara lebih rinci meliptui lebih dari 100 indikator penilaian. Dari 139 negara yang dinilai, peringkat pertama ditempati oleh Swiss. Peringkat kedua, yang pada periode survey sebelumnya ditempati oleh Amerika Serikat (AS), kini ditempati Swedia. AS sendiri terpelanting ke posisi ke-4. Alasannya, karena stabilitas makroekonomi negara adidaya itu mengalami kedodoran akibat krisis, terutama terkait dengan beban anggaran yang membengkak, sehingga membebani perekonomian di masa depan. |