Salah satu tujuan penulis mengikuti praktik magang adalah untuk mengetahui secara langsung bagaimana proses rekrutmen dan seleksi yang dilakukan oleh suatu perusahaan. Selain itu, penulis ingin mengetahui apakah ada perbedaan antara konsep yang dipelajari selama kuliah dengan praktik yang dilakukan oleh perusahaan. Penulis melakukan praktik magang di PT Perintis Pelayanan Paripurna ( Century Healthcare ) yang bergerak di bidang retail pharmacy. PT Perintis Pelayanan Paripurna yang beralamat di Jalan Limo nomor 40, Permata Hijau, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Penulis ditempatkan di divisi rekrutmen dan seleksi. Metode perekrutan yang digunakan PT Perintis Pelayanan Paripurna terdiri dari dua, yaitu perekrutan internal dan eksternal. Proses seleksi yang dilakukan yaitu pemeriksaan lamaran dan resume, wawancara pendahuluan, tes seleksi, wawancara kerja, penyaringan prakerja, keputusan seleksi dan pemeriksaan kesehatan. Tidak terdapat perbedaan antara proses rekrutmen yang dilakukan oleh PT Perintis Pelayanan Paripurna dengan proses rekrutmen menurut konsep Mondy. Terdapat perbedaan antara proses seleksi yang dilakukan oleh PT Perintis Pelayanan Paripurna dengan proses seleksi menurut konsep Mondy. PT Perintis Pelayanan Paripurna melakukan pemeriksaan lamaran dan resume terlebih dahulu, sedangkan konsep Mondy melakukan wawancara terlebih dahulu. Dalam proses rekrutmen dan seleksi terdapat beberapa masalah, antara lain pelamar sulit dihubungi, lamanya waktu psikotes yang menyebabkan pelamar menjadi bosan dan jumlah peserta psikotes tidak sesuai dengan jumlah pelamar yang sudah dihubungi untuk mengkuti psikotes. |