Teori Bruner adalah teori belajar matematika yang mengembangkan tahapan belajar matematika anak SD berdasarkan fase perkembangan intelektual anak SD menurut Jean Piagget. Pada teori Bruner, terdapat tiga tahapan belajar, yaitu tahap enaktif, tahap ikonik, dan tahap simbolik. Tahap enaktif adalah tahap yang dilakukan anak untuk menggunakan atau memanipulasi objek-objek secara langsung. Tahap ikonik adalah memanipulasi dengan memakai gambaran dari objek-objek. Tahap simbolik adalah tahap yang mengajak anak untuk memanipulasi simbol-simbol secara langsung dan tidak lagi ada kaitannya dengan objek-objek. Pembelajaran adalah kegiatan guru dan siswa yang diatur secara terprogram yang bertujuan untuk membuat siswa memiliki pengalaman baru dengan cara menggunakan media serta sumber belajar yang sesuai dengan karakter siswa. Matematika adalah ilmu mengenai konsep-konsep yang berhubungan dengan matematika yang dipelajari secara induktif. Luas bangun datar adalah luas daerah suatu bangun datar yang dibatasi oleh garis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menerapkan teori Bruner dalam pembelajaran matematika materi luas bangun datar di kelas IV SD Santo Andreas. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek penelitian 31 orang yang terdiri dari peneliti, guru observer, dan 29 siswa. Penelitian terdiri dari dua siklus. Setiap siklus yang dilaksanakan terdiri dari dua pertemuan. Penerapan teori Bruner pada siklus pertama bertujuan untuk menerapkan tahap enaktif, tahap ikonik, dan tahap simbolik dalam memahami materi luas bangun datar, khususnya jajar genjang. Penerapan teori Bruner pada siklus kedua, bertujuan untuk menerapkan tahap enaktif, tahap ikonik, dan tahap simbolik dalam memahami materi luas bangun datar, khususnya segitiga. Setelah kedua siklus telah terlaksana, dilakukan tes yang digunakan untuk melihat hasil pembelajaran dengan penerapan teori Bruner pada luas jajar genjang dan segitiga. Hasil rata-rata siklus I adalah 81,891, hasil rata-rata siklus II adalah 75,795, dan hasil rata-rata tes yang diperoleh adalah 80,482. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disarankan bahwa teori Bruner dapat diterapkan dalam pembelajaran matematika materi luas bangun datar khusunya jajar genjang dan segitiga. |