Di era globalisasi yang ditandai dengan semakin meningkatnya kemajuan teknologi dan informatika ini, persaingan di dunia usaha menjadi semakin kompetitif dan ketat. Semakin terjaganya kepuasan konsumen maka dapat meningkatkan penjualan dan mampu memberikan kontribusi peningkatan pendapatan dari perusahaan itu sendiri dengan kata lain tingkat profitabilitas yang dimiliki oleh perusahaan akan dapat semakin meningkat pula. Oleh karena itu penulis mencoba melakukan analisis serta membuat laporan quality costs dari PT Eun Jun Indonesia. Dari penelitian yang dilakukan didapati bahwa pada tahun 2009 besarnya biaya kualitas yang dikeluarkan oleh perusahaan sebesar Rp1.426.167.704,30 dimana internal failure costs yang terjadi memiliki komposisi terbesar sebesar 4,83%, sedangkan external failure costs yang terjadi sebesar 0,65%, prevention costs sebesar 4,65% dan appraisal costs sebesar 0,60%. Perhitungan tersebut berdasarkan dengan jumlah total penjualan yang terjadi selama tahun 2009 yang berjumlah Rp13.257.079.585,00. Sedangkan untuk tahun 2010 besarnya biaya kualitas yang dikeluarkan oleh perusahaan sebesar Rp777.110.045,72 dimana prevention costs memiliki komposisi terbesar 6,62%, sedangkan appraisal costs yang terjadi sebesar 1,15%, internal failure costs yang terjadi sebesar 2,87%, dan external failure costs yang terjadi sebesar 0,97%. Perhitungan tersebut berdasarkan dengan jumlah total penjualan yang terjadi selama tahun 2010 yang berjumlah Rp6.690.710.963,00. Berdasarkan dari penelitian yang dilakukan, penulis menyimpulkan bahwa kinerja perusahaan secara menyeluruh sudah terbilang baik dan sudah menerapkan biaya kualitas pada umumnya namun belum melakukan pembukuan secara khusus mengenai biaya kualitas tersebut dan kurang intensif di dalam melakukan pelatihan-pelatihan terhadap karyawannya. |