Permasalahan yang dihadapi perusahaan saat ini dalam melakukan kegiatan operasionalnya adalah kebutuhan akan barang-barang modal atau aktiva. Banyak alternatif pembiayaan untuk memperoleh barang modal atau aktiva tersebut. Salah satunya adalah melalui leasing atau sewa guna usaha. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis pencatatan dan penyajian seluruh transaksi sewa guna usaha modal pada PT Pelayaran Bahtera Adhiguna (lessee) dalam mencatat transaksi sewa guna usaha yang dilakukannya untuk mengetahui kesesuaiannya dengan PSAK No. 30. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dalam bentuk yang telah jadi, telah dikumpulkan, dan diolah oleh pihak lain. Data sekunder yang digunakan adalah jurnal akuntansi dan tabel angsuran pembayaran sewa guna usaha untuk transaksi direct financing lease yang dilakukan oleh PT Pelayaran Bahtera Adhiguna. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa perlakuan akuntansi dan pelaporan transaksi sewa guna usaha pada PT Pelayaran Bahtera Adhiguna telah sesuai dengan PSAK No. 30. |