Menjaga kualitas pelayanan merupakan aspek yang sangat penting bagi setiap perusahaan penyedia jasa. Tanpa kualitas yang baik maka kesempatan perusahaan untuk berkembang menjadi sulit. Pelayanan pengiriman dangerous goods yang terdiri dari substansi-substansi kimia maupun mengandung zat yang berbahaya dan cenderung berisiko harus diawasi secara ketat untuk mencegah timbulnya kerugian bagi konsumen, yang dapat berimbas pada kerugian bagi perusahaan. Dengan melalukan serangkaian aktivitas seperti pelatihan, pemahaman risiko pengiriman, inspeksi yang ketat, pelaksanaan inspeksi kembali adalah sebagian aktivitas yang berguna untuk mencegah kerugian dan penilaian kualitas buruk seminimum mungkin. Biaya-biaya yang dikeluarkan untuk melaksanakan aktivitas tersebut dapat dikategorikan ke dalam biaya kualitas, yang terdiri dari biaya pencegahan (prevention cost), biaya penilaian (appraisal cost), dan biaya kegagalan (failure cost). Dari jurnal umum beban PT Prathama Line Logistics tahun 2007 dan 2008, dapat diidentifikasikan biaya-biaya yang termasuk ke dalam biaya kualitas. Hasil identifikasi digunakan untuk membuat Laporan Biaya Kualitas. Laporan Biaya Kualitas menunjukkan bahwa biaya penilaian (prevention cost) adalah komponen biaya yang terbesar, dengan proporsi 55% untuk tahun 2007 dan 51% untuk tahun 2008. Di samping itu juga tampak adanya kenaikan biaya kualitas sebesar 22% dari tahun 2007 ke tahun 2008. Setelah diamati ternyata kenaikan biaya kualitas diikuti oleh meningkatnya kepuasan konsumen berdasarkan hasil survei yang dilakukan Perusahaan. |