| Perusahaan N yang bergerak dalam bidang industri minyak dan gas di Indonesia, dimana salah satu nilai yang diusungnya yaitu mendemonstrasikan penghargaan atas keunikan dari setiap individu dan merangkul keanekaragaman ide, keahlian dan pengalaman dari sumber daya yang dimiliki sehingga menjadi suatu sinergi yang efektif bagi kemajuan perusahaan. Untuk mencapai keuntungan dan berusaha mempertahankan kelangsungan hidupnya dalam jangka panjang, pihak manajer di divisi keuangan perusahaan N menyadari pentingnya memberikan suatu bentuk program pembinaan karyawan (coaching) dalam rangka peningkatan kinerja karyawan. Sebelum program pembinaan (coaching) berjalan dengan sesuai dan efektif, maka diperlukan analisis kebutuhan dari karyawan di perusahaan tersebut. Oleh sebab itu dalam penelitian ini, peneliti ingin menggambarkan bagaimana pembinaan (coaching) dapat menjawab permasalahan yang dihadapi di perusahaan N, dan program pembinaan (coaching) yang seperti apa yang dibutuhkan pada perusahaan ini. Dalam pengambilan data, peneliti menggunakan dua buah instrumen yang bertujuan untuk melihat gambaran kebutuhan program pembinaan karyawan di perusahaan N dari dua sudut pandang, yaitu Manajemen (Senior Manajer dan Manajer keuangan) dan staf yang berada di divisi tersebut. Berdasarkan wawancara analisis kebutuhan dengan Senior Manajer dan Manajer keuangan perusahaan N, diperlukan suatu bentuk program intervensi berupa pembinaan (coaching) untuk menjawab permasalahan yang terjadi dan untuk mendapatkan tujuan yang ingin dicapai manajemen. Terdapat kendala yang dihadapi oleh pihak manajemen/atasan yaitu keterampilan dalam praktek pembinaan (coaching) di tempat kerja. Dari hasil analisis kuesioner karyawan, secara keseluruhan, sebagian besar karyawan sudah mengetahui pengertian, manfaat yang didapat, serta hal yang dapat membantu dan menghambat program pembinaan. Untuk menjawab kendala yang dihadapi oleh pihak manajemen/atasan dan kebutuhan adanya keterampilan manajer dalam melakukan pembinaan dari sisi karyawan, maka sebelum penerapan program coaching di divisi keuangan perusahaan N, diperlukannya suatu pelatihan pembekalan coaching untuk membekali pembina/coach dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan coaching nantinya. Di akhir penelitian peneliti memberikan rekomendasi berupa rancangan modul pelatihan pembekalan mengenai pembinaan (coaching) bagi karyawan yang akan melaksanakan kegiatan pembinaan di perusahaan tersebut. |