Anda belum login :: 26 Nov 2024 18:13 WIB
Detail
ArtikelPenduduk, otonomi khusus, dan fenomena di tanah papua.  
Oleh: Pona, La
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi: Jurnal Kependudukan Indonesia vol. 3 no. 01 (2008), page 51.
Topik: Penduduk; Majemuk; Politik; Konflik
Ketersediaan
  • Perpustakaan PKPM
    • Nomor Panggil: J120.1
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelDinamika penduduk di Papua dominan dipengaruhi migrasi dibandingkan pertambahan alami serta membentuk masyarakat majemuk di perkotaan. Perubahan penduduk membentuk struktur sosial, klasifikasi sosial, dan jaringan sosial masyarakat spesifik dalam masyarakat multi-ras, multi-etnik, multi-kultural, multi-agama, multi-kedaerahan, dan multi-afiliasi politik. Karakteristik masyarakat ini mempunyai dampak negatif dan positif terhadap proses pembangunan. Situasi masyarakat ini cenderung melahirkan ketegangan sosial, melemahnya daya tampung sosial dan konflik sosial yang perlu dimengerti. Kondisi sosial politik turut mempengaruhi konstruksi konflik dalam masyarakat majemuk ini. mengembangkan kesadaran bersama, kemauan bersama, interaksi sosial dan jaringan sosial saling-menyilang dalam masyarakat majemuk penting dilakukan dalam upaya menekan atau meminimalisasikan ketegangan sosial, kontraversi, perselisihan, kontradiksi, oposisi, perlawanan, dan suasana konflik.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.03125 second(s)