Merek dapat berlaku sebagai pengenal dan pembeda produk yang satu dengan produk lainnya. Merek pada pakaian dapat mencerminkan citra pakaian tersebut dan dapat memberikan pengaruh positif serta negatif terhadap konsumen. Maka di dalam penelitian ini, peneliti mengukur asosiasi merek produk Connexion dengan menggunakan 4 tolak ukur utama yaitu fungsi garansi, fungsi identifikasi personal, fungsi identifikasi sosial, dan fungsi status, serta bagaimana pengaruhnya terhadap respon konsumen. Penulis menyebarkan kuesioner kepada 100 responden yang pernah menggunakan produk merek Connexion dan berdomisili di sekitar Jakarta. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah non-probability sampling dengan teknik sampling aksidental. Hasil dari penelitian ini, dari 100 responden yang telah diteliti, uji statistik pada metode regresi linier berganda diperoleh nilai Sig. 0.000 < nilai p.value 0.005. Hal ini menunjukkan adanya pengaruh antara asosiasi merek Connexion terhadap respon konsumen. Dan untuk nilai Sig. setiap variabel asosiasi merek < nilai p.value 0.005, maka fungsi garansi, fungsi identifikasi personal, fungsi identifikasi sosial, dan fungsi status berpengaruh terhadap respon konsumen. |