Kebutuhan pokok manusia dari jaman dulu sampai jaman sekarang tidaklah berubah drastis, terutama kebutuhan dalam mengkonsumsi gula. Banyak perusahaan yang memproduksi gula dengan tidak ada diferensiasi yang spesifik. Oleh karena itu, suatu perusahaan gula haruslah ahli dalam menarik konsumen. Salah satu cara yang dilakukan oleh perusahaan Gulaku dalam mempromosikan produknya dengan melalui iklan televisi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh appeals dan uniqueness dari iklan Gulaku yang mendorong emosi seseorang untuk bersikap hedonis maupun utilitarian. Variabel yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah appeals, uniqueness, emotional dimension, hedonis dan utilitarian. Variabel appeals dan uniqueness merupakan variabel eksogen, sedangkan variabel hedonis dan utilitarian merupakan variabel endogen, sementara emotional dimension sebagai variabel mediasi. Sampel penelitian ini adalah mahasiswa FE Unika Atma Jaya progam studi manajemen yang berkonsentrasi pada peminatan pemasaran (status aktif semester ganjil 2010/2011) yang dipilih dengan metode simple random sampling. Riset menunjukkan bahwa hubungan antara variabel appeals dan uniqueness pengaruhnya positif terhadap emotional dimension serta sikap hedonis dan utilitarian, namun tingkat variabel uniqueness iklan Gulaku lebih mendorong emosi masyarakat untuk bersikap hedonis. |