Anda belum login :: 17 Feb 2025 08:16 WIB
Detail
BukuAnalisis Pelaksanaan Penagihan Pajak Dengan Surat Paksa Dalam Meningkatkan Pencairan Tunggakan Wajib Pajak Pada KPP PRATAMA Jakarta Sawah Besar Satu
Bibliografi
Author: SYANA, MEI ; Hin, Swee (Advisor)
Topik: Analisis; Pelaksanaan Penagihan Pajak Dengan Surat Paksa; Pencairan Tunggakan Wajib Pajak; KPP PRATAMA Jakarta Sawah Besar Satu
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2011    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext:
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: FEA-4523
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Abstract
Pajak merupakan salah satu sumber pendapatan negara yang memegang peranan penting dalam pembiayaan pembangunan. Dalam rangka meningkatkan penerimaan negara dari sektor pajak, diperlukan kesadaran masyarakat dalam memenuhi kewajiban perpajakannya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Namun, sampai saat ini kesadaran masyarakat untuk memenuhi kewajiban perpajakannya masih dirasakan kurang. Oleh karena itu, pemerintah melakukan tindakan penagihan. Tindakan penagihan timbul karena adanya tunggakan pajak. Tunggakan pajak timbul karena Wajib Pajak tidak melunasi utang pajaknya setelah jatuh tempo yang ditetapkan.
Pelaksanaan penagihan diawali dengan melakukan tindakan persuasif, yaitu mengimbau Wajib Pajak yang mempunyai tunggakan pajak agar segera melunasi tunggakan pajaknya. Namun, apabila tindakan persuasif yang dilakukan masih belum mendapat tanggapan dari Wajib Pajak maka Kantor Pelayanan Pajak akan melakukan tindakan lebih lanjut yaitu melaksanakan penagihan aktif. Penagihan aktif diawali dengan penerbitan Surat Teguran dilanjutkan dengan penerbitan Surat Paksa, Surat Perintah Melaksanakan Penyitaan (SPMP), sampai dengan pelaksanaan lelang.
Objek penelitian dalam skripsi ini adalah KPP Pratama Jakarta Sawah Besar Satu. Menurut hasil penelitian, pada tahun 2009, pelunasan pajak melalui penagihan aktif lebih besar dibandingkan dengan penagihan pasif. Hal ini menunjukkan bahwa masih kurangnya kesadaran Wajib Pajak atas pemenuhan kewajiban perpajakan. Untuk itu, diperlukan upaya-upaya dari Kantor Pelayanan Pajak dalam meningkatkan kesadaran Wajib Pajak.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.328125 second(s)