Anda belum login :: 23 Nov 2024 01:18 WIB
Detail
BukuAnalisis Atas Perhitungan Quality Costs Dan Pengaruhnya Terhadap Aktivitas Perusahaan Dalam Meningkatkan Kualitas Produk (Studi Kasus Pada PT Indolakto)
Bibliografi
Author: RATNASARI, MARTA ; Sjarief, Julianti (Advisor)
Topik: Pengertian Biaya; Kualitas; Pengertian Quality Costs; Costs of Quality Optimum; fulltex sdh ada pd tgl. 13-01-2021 oleh Nikolas Supay Tolok; S.IPI.
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2011    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext: Marta Ratnasari_Undergraduate Theses_2011.pdf (443.3KB; 0 download)
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: FEA-4491
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Abstract
Dalam era industrialisasi yang semakin kompetitif sekarang ini, setiap pelaku bisnis selalu berusaha memenangkan kompetisi dalam dunia industri. Tingginya persaingan dilihat dari harga produk yang bersaing dan diikuti dengan semakin tingginya kualitas produk para pesaing yang terlibat. Kondisi inilah yang menyebabkan perusahaan tidak dapat lagi memenangkan persaingan hanya dengan unggul dalam strategi harga dan biaya, namun kualitas suatu produk juga memainkan peranan penting. Dalam penulisan skripsi ini, penulis melakukan analisis terhadap penerapan
quality costing approach pada PT Indolakto; salah satu perusahaan yang bergerak dalam industri pengolahan susu. PT Indolakto telah mengeluarkan biaya sehubungan dengan kualitas namun belum dibukukan dalam perkiraan khusus yang disebut quality costs report. Pada tahun 2008, perusahaan telah melakukan aktivitas yang berhubungan
dengan kualitas, yaitu aktivitas pengendalian (kegiatan prevention dan kegiatan appraisal) seperti pengadaan rapat untuk perencanaan kualitas, review terhadap pemasok bahan baku, memberikan pelatihan pada karyawan baru, dan melakukan pemeriksaan atau inspeksi untuk mencegah kemungkinan adanya kualitas yang buruk. Aktivitas yang dilakukan tersebut menimbulkan adanya prevention costs sebesar Rp 64.591.830 dan appraisal costs sebesar Rp
615.978.720. Pada tahun 2009, perusahaan meningkatkan aktivitas pengendalian kualitas. Pengadaan rapat untuk perencanaan kualitas dan review terhadap pemasok yang dilakukan dengan rutin setiap satu bulan sekali serta adanya penambahan aktivitas yang dilakukan perusahaan yaitu kalibrasi terhadap alat uji yang dilakukan setiap setahun sekali. Adanya peningkatan aktivitas yang dilakukan oleh perusahaan, ini dibuktikan dengan meningkatnya biaya pengendalian (prevention costs dan appraisal costs) dari 72,01% menjadi 79,04% dari total biaya kualitas yaitu menjadi sebesar Rp 745.246.990. Peningkatan aktivitas tersebut juga menyebabkan failure costs turun dari 27,99% menjadi 20,96% dari total biaya kualitas yaitu menjadi sebesar Rp 197.568.783.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.375 second(s)