Nokia Siemens Network (NSN) adalah salah satu perusahaan pemasok peralatan telekomunikasi terbesar di dunia. Pelayanan utama NSN Indonesia tetap berfokus dan bergerak dalam penyediaan jasa komunikasi (CSP) dan berkomitmen secara konsisten untuk memuaskan pelanggan dalam hal peralatan, layanan dan kualitas. NSN bergerak dalam kemitraan jangka panjang untuk mengembangkan dan meningkatkan lebih lanjut bisnis telekomunikasi di Indonesia. Diikuti dengan kondisi persaingan usaha yang semakin ketat dalam bisnis telekomunikasi, menarik perhatian para pimpinan dan manajemen NSN untuk membuat strategi bisnis yang kompetitif sehingga dapat terus mempertahankan posisinya. Salah satu strategi yang ingin ditempuh NSN adalah dengan meminimalisasikan biaya operasional perusahaan terbesar yang dialokasikan untuk penggunaan tenaga kerja. Oleh karena itu, penulis memilih topik audit manajemen dalam pemakaian tenaga kerja permanen dan kontrak di Network Planning and Optimization Division NSN.
Dalam melaksanakan audit, penulis menyusun prosedur audit sebagai langkah-langkah sistematis yang harus penulis lakukan untuk mendapatkan hasil audit yang andal. Penulis berusaha untuk mendapatkan bukti-bukti dengan melakukan studi lapangan yang terdiri dari; wawancara dengan salah satu line manager, mengajukan kuesioner, dan observasi, serta menganalisis bukti-bukti lain yang diperlukan. Setelah menganalisis dan mengevaluasi bukti-bukti audit yang cukup, penulis menyimpulkan bahwa pemakaian tenaga kerja permanen dan kontrak di Network Planning and Optimization Division NSN sudah cukup efektif dan efisien. Namun demikian, masih terdapat beberapa kekurangan yang ditemukan dalam area audit tersebut. Atas kekurangan tersebut, penulis telah memberikan saran-saran perbaikan yang dapat digunakan sebagai masukan bagi perusahaaan. |