Anda belum login :: 17 Feb 2025 10:48 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Berlawanan Demi Penghidupan Negara Berkembang, Catatan dari Kebuntuan Doha Round
Oleh:
Setiawan, Bonnie
;
Veronika
Jenis:
Article from Bulletin/Magazine - ilmiah lokal
Dalam koleksi:
Global Justice UpDate vol. 6 no. 3 (Dec. 2008)
,
page 3-8.
Topik:
Doha Round
;
Negara Berkembang
Ketersediaan
Perpustakaan Pusat (Semanggi)
Nomor Panggil:
GG9.3
Non-tandon:
1 (dapat dipinjam: 0)
Tandon:
tidak ada
Lihat Detail Induk
Isi artikel
Doha Round yang merupakan rangkaian perundingan di WTO tampaknya masih tanpa hasil. Putaran yang direncanakan berlangsung selama empat tahun (2001-2004) bisa jadi merupakan kali pertama negara berkembang berposisi tawar seimbang dengan negara maju. Garis tegas antara posisi negara maju dengan negara berkembang menjadi pertanda buntunya putaran negosiasi tersebut. Negara berkembang meng-klaim bahwa negara maju tidak berunding dengan niat baik, sementara negara maju berpendapat bahwa tujuan negara berkembang tidak masuk akal dan tidak beralasan.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Kembali
Process time: 0.015625 second(s)