Televisi adalah sebuah media komunikasi bisnis yang efektif karena memiliki keunggulan dalam visualisasi obyek. Melalui media televisi, maka penggunaan selebriti dalam iklan menjadi sangat potensial. Namun tidak semua selebritis mempunyai kapabilitas yang sama untuk memberikan daya tarik kepada audiens. Analisa source credibility scale memberikan informasi mengenai pengukuran endorsement dari sebuah iklan. Di dalam penelitian peneliti ini mengukur kredibilitas Cut Tari sebagai endorser iklan televisi KFC “New Improved Original Recipe”. Kredibilitas Cut tari diukur dengan menggunakan 3 tolak ukur utama yaitu attractiveness, trustworthiness, dan expertise, serta bagaimana pengaruhnya terhadap purchase intention. Penulis menyebarkan kuesioner kepada 100 responden yang pernah menyaksikan iklan televisi KFC versi Cut Tari tersebut dan berdomisili di Jakarta. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah non-probability sampling dengan teknik sampling accidental. Hasil dari penelitian ini, dari 100 responden yang telah diteliti, uji statistik pada metode regresi linier sederhana diperoleh nilai sig. 0.000 < nilai p.value 0.005. Hal ini berarti ada pengaruh antara source credibility dengan purchase intention. Dari antara ketiga tolak ukur yang membentuk source credibility tersebut, attractiveness sebagai variabel yang paling berpengaruh terhadap purchase intention |