Proses pengecoran cetakan pasir adalah suatu pembentukan dengan cara penuangan logam cair ke dalam cetakan pasir. Pasir yang digunakan harus memiliki sifat tertentu yang dapat menunjang kelangsungan dari proses tersebut pengecoran. Pasir cetak yang baik tahan terhadap temperatur yang tinggi, koefisiaen muai yang rendah, dapat digunakan kembali (reusable), proses pembuatan mudah dan yang utama harga pasir cetak harus relatif murah. Selain itu, faktor komposisi pasir cetak tersebut juga akan menentukan sifat cetakan pasir, seperti kadar bentonit yang berfungsi sebagai pengikat serta coal dust sebagai material tambahan. Sifat pasir cetak yang diamati dalam penelitian ini adalah kekuatan tekan, permeabilitas, moisture, compactability, active clay dan volatile matter. Dari hasil pengujian komposisi bentonit terhadap coal dust yang menghasilkan kekuatan tekan basah dan permeabilitas optimal terdapat pada kadar 10 sampai 12 % bentonit dan 0,4 % coal dust dengan kekuatan tekan basah 26,89 dan 27,58 kN/m2 dan permeabilitas 100 dan 90 cm3/menit. |