Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui akurasi perhitungan harga pokok produksi produk pesanan yang dihasilkan oleh PT Gunung Mas. Penulis melakukan tinjauan atas perhitungan harga pokok produksi melalui studi kasus di PT Gunung Mas. Data yang digunakan untuk menghitung tarif tenaga kerja langsung dan tarif biaya produksi tidak langsung (BPTL) adalah data tahun 2009 sebagai dasar tarif yang telah ditentukan sebelumnya. Sedangkan data biaya bahan baku langsung adalah data tahun 2010 selama proses percetakan buku ilmu pengetahuan sebanyak 20.000 buku. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa PT Gunung Mas dalam menghitung BPTL tidak melakukan pemisahan antara biaya variabel dan biaya tetap. PT Gunung Mas menggunakan biaya bahan langsung sebagai dasar untuk menghitung tarif BPTL. Kelemahan penggunaan tarif BPTL dengan bahan langsung adalah nilai bahan baku langsung bisa berbeda-beda antara order satu dengan order lainnya, jika nilai bahan baku langsung tinggi maka dapat menghasilkan nilai BPTL yang tinggi pula. Oleh karena itu, dalam mengalokasikan BPTL sebaiknya perusahaan menggunakan jumlah jam kerja langsung sebagai pemicu biaya-nya. Hal ini bertujuan supaya pembebanan BPTL terhadap produk yang dihasilkan menjadi lebih akurat. |