Perusahaan mempunyai banyak strategi untuk mengembangkan usahanya dan tetap mampu bersaing di pasar, salah satunya adalah dengan melakukan akuisisi. Pengumuman Akuisisi merupakan informasi penting yang dapat menimbulkan reaksi pasar yang ditunjukkan dengan adanya perubahan harga saham. Reaksi ini dapat diukur dengan menggunakan abnormal return. Untuk itu, Penulis ingin melakukan analisa abnormal return di seputar pengumuman akuisisi. Penelitian ini menggunakan sampel perusahaan publik yang sahamnya tercatat dan diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia yang melakukan kegiatan akuisisi selama tahun 2002-2005. Data-data yang diperlukan meliputi : tanggal pengumuman, data stock price harian perusahaan sampel, dan IHSG harian. Data-data tersebut diperoleh dari berbagai laporan yang dikeluarkan oleh Bursa Efek Indonesia. Masalah yang akan diteliti ada dua, yaitu : 1) Apakah terdapat ratarata abnormal return positif di seputar pengumuman akuisisi, dan 2) Apakah terdapat perbedaan rata-rata abnormal return yang signifikan sebelum dan sesudah pengumuman akuisisi. Hasil penelitian untuk masalah pertama menunjukkan bahwa pemegang saham perusahaan bidder mendapatkan abnormal return yang positif pada event period t-3, t-2, t-1, t0, dan t+2. hal ini berarti pemegang saham mendapatkan return yang lebih besar dari return yang diharapkan. Penelitian untuk masalah kedua menggunakan paired sample t-test dengan tingkat signifikansi sebesar 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan rata-rata abnormal return yang signifikan antara sebelum dan setelah pengumuman akuisisi. |