Anda belum login :: 17 Feb 2025 13:00 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Peran Hubungan Anak Laki-Laki dengan Ayah atau dengan Ibunya dalam Menentukan Terjadinya Homoseksualitas
Bibliografi
Author:
SETIAWAN, DARRYL
;
JESSICA, ANGELA
;
Joewana, Satya
(Advisor);
Agus, Dharmady
(Advisor)
Topik:
Orientasi Seksual
;
Fase Phalik Oedipal
Bahasa:
(ID )
Tempat Terbit:
Jakarta Utara
Tahun Terbit:
2010
Jenis:
Theses - Karya Tulis Ilmiah Kedokteran (KTI-FK)
Fulltext:
Darryl_Setiawan_&_Angela_Jessica_KTI_2010.pdf
(483.69KB;
3 download
)
Ketersediaan
Perpustakaan FK
Nomor Panggil:
KTI-FK-167
Non-tandon:
tidak ada
Tandon:
1
Lihat Detail Induk
Abstract
Homoseksual adalah kelainan terhadap orientasi seksual yang ditandai dengan timbulnya rasa suka terhadap orang lain yang mempunyai kelamin sejenis atau identitas gender yang sama. Saat ini banyak penelitian yang dilakukan untuk mencari tahu faktor-faktor apa saja yang berperan dalam perkembangan orientasi seksual, baik faktor genetik, psikologi maupun faktor sosial. Karena banyaknya penelitian yang dilakukan dan hasil yang bervariasi, maka sampai saat ini banyak aliran paham teori yang muncul untuk menjelaskan etiologi homoseksualitas. Dari berbagai teori tersebut penulis melihat sisi menarik bahwa terdapat campur tangan manusia yang dapat mempengaruhi orientasi seksual seseorang yaitu keluarga (teori constructivist).
Studi pustaka ini ditujukan untuk mengetahui kedekatan hubungan seorang anak laki-laki dengan ibu atau dengan ayahnya yang lebih berperan dalam menentukan terjadinya homoseksualitas dan pada fase psikoseksual apa orientasi seksual seorang anak laki-laki terbentuk.
Hasil studi pustaka: ayah harus berperan sebagai “neutralizing protective agent”, dimana ia harus bisa memproteksi anaknya dari pengaruh ibunya yang berlebih sehingga mencegah hubungan anak yang terlalu dekat dengan ibunya. Ayah-lah yang berperan besar terbentuknya homoseksualitas, dan oleh karena itu ayah juga lah yang berperan besar untuk mencegah hal itu terjadi. Mengenai kapan secara tepatnya fase yang penting dalam pembentukan homoseksual ini, penulis mengacu pada kasus yang pernah ditemukan John Money dan rekan-rekannya di John Hopkins University pada tahun 1955, bagi penulis, fase phalik oedipal merupakan fase yang paling signifikan dalam menentukan terjadinya homoseksualitas
Saran : Ayah harus menjadi role model yang baik bagi anaknya terutama terhadap anak laki-lakinya dan jangan bersikap kasar dan dingin terhadap anak-anaknya maupun terhadap istrinya. Ayah juga tidak boleh terlalu superior dalam keluarganya karena hal ini membuat anak merasa tidak mampu mengidentifikasi maskulinitas sang ayah. Ibu sebaiknya tidak bersikap over protected terhadap anaknya, biarkan anak laki-lakinya dapat bergabung dengan ayah dan teman laki-lakinya.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Lihat Sejarah Pengadaan
Konversi Metadata
Kembali
Process time: 0.59375 second(s)