Bermain adalah hal yang tidak bisa dipisahkan dari dunia anak. Sekarang dengan kemajuan teknologi terutama jaringan internet kegiatan bermain semakin mengasyikkan, permainan yang ditawarkan pun semakin beragam. Salah satu permainan yang cukup menarik untuk dibahas adalah game online. Akan tetapi sepengetahuan saya sayangnya belum ada penelitian yang membahas game online dengan keterampilan kooperatif. Keterampilan kooperatif adalah salah satu keterampilan sosial yang perlu dimiliki oleh anak guna mengembangkan kepribadian anak itu sendiri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adakah perbedaan keterampilan kooperatif siswa Sekolah Dasar yang bermain game online dan tidak bermain game online. Subjek penelitian adalah siswa dari kelas 4, 5, dan 6 di SD Santa Patricia Tangerang, sebanyak 128 siswa. Pengumpulan data keterampilan kooperatif siswa sekolah dasar yang bermain dan tidak bermain game online dilakukan dengan metode angket berdasarkan pada skala penilaian keterampilan kooperatif. Analisis data dilakukan dengan analisis deskriptif berupa persentase data responden serta analisis komparatif. Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapat perbedaan keterampilan kooperatif siswa SD yang bermain game online dan tidak bermain game online. Hal ini dikarenakan pada dasarnya keterampilan kooperatif dimiliki oleh setiap siswa. Saran untuk guru SD diharapkan guru lebih mengembangkan pembelajaran yang menekankan keterampilan kooperatif karena di zaman teknologi yang berkembang dengan pesat anak akan lebih menjadi pribadi yang individualistis. Bagi orang tua agar tidak terlalu mengkhawatirkan anak yang bermain game online akan tetapi masih tetap harus diberi batasan jam bermain agar anak tidak menjadi pribadi yang individualis dan anti sosial. |