| Berat badan tidak normal merupakan salah satu penyebab banyak penyakit seperti stroke, hipertensi, diabetes, dan kanker. Data dari survei nasional tahun 2007 di ibukota seluruh propinsi Indonesia untuk penduduk yang berusia = 15 tahun menunjukkan bahwa 37,7% mengalami obesitas, 8,8% overweight, dan 14,8% underweight . Faktor yang mempengaruhi berat badan bersifat multifaktorial. Atas dasar masalah tersebut, diadakan penelitian untuk mengetahui faktor – faktor apa saja yang dapat mempengaruhi berat badan. Desain penelitian adalah cross sectional. Responden penelitian adalah seluruh mahasiswa angkatan 2007. Jumlah responden dengan berat badan normal yang disertakan dalam penelitian disamakan dengan jumlah responden dengan berat badan tidak normal. Gender juga mempengaruhi hasil, maka diupayakan agar gender mahasiswa dengan berat badan normal dan tidak normal seimbang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan selanjutnya dianalisis melalui uji statistik kai kuadrat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor genetik (p<0,01) dan faktor pola makan akibat stress (p<0,05) secara statistik mempunyai pengaruh terhadap berat badan tidak normal. Dengan diketahui bahwa genetik dan pola makan akibat stress mempengaruhi berat badan tidak normal, maka diharapkan suatu terapi baru yang dapat dikembangkan untuk mengatasi berat badan tidak normal. |